Tim Itjen Evaluasi Penyuluh Agama Kemenag Baubau

Tim Itjen Kemenag saat melaksanakan evaluasi kepada penyuluh Agama di Kemenag Baubau.

BAUBAU, Arusselatan.com– Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama (Kemenag) RI melaksanakan evaluasi terhadap penyuluh agama lingkup kantor Kemenag Kota Baubau, di Auditorium Muirun Awi Kemenag Kota Baubau, Kamis 19 Januari 2023.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Baubau, Rahman Ngkaali mengucapkan terima kasih atas kunjungan tim itjen Kemenag RI di kantor Kemenag Kota Baubau untuk mengetahui keberhasilan, perkembangan kemajuan dan permasalahan terkait penyuluh Agama di lingkungan kantor Kemenag Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara.

“Semoga penyamaan persepsi kita untuk memperkuat peran dan tugas penyuluh agama kita, sebagai garda terdepan dalam mensosialisasikan program Kemenag dan pelayanan bimbingan serta pembinaan kehidupan beragama dengan pendekatan penyuluhan di tengah-tengah masyarakat atau kelompok binaan dapat berjalan efektif, efisien tepat sasaran,” harapnya.

Karenanya lanjut, Rahman Ngkaali, temuan dan masukan tim itjen Kemenag RI sangat bermanfaat bagi kami untuk ditindak lanjuti.

Senada dengan itu, Pelaksana harian (Plh) Kepala Kantor Kemenag Kota Baubau, Halking melaporkan jumlah pegawai Kemenag Kota Baubau sebanyak 286 orang yang terdiri atas struktural 57, fungsional 229 serta Penyuluh PNS 7 dengan rincian penyuluh Agama Islam 5 orang, Hindu 1 dan Katolik 1 orang.

Lanjut, Halking, untuk penyuluh Agama Non PNS ada 48 orang yang tersebar di 6 kecamatan dari 8 kecamatan se-Kota Baubau.

“Sehingga masih ada dua Kecamatan yang baru terbentuk lembaga KUA-nya (Kecamatan Lea-Lea dan Kecamatan Batupoaro) yang belum ada Penyuluhnya. Mudah-mudahan ada jalan agar secepatnya ada penambahan-penambahan penyuluh agama untuk 2 kecamatan tersebut,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Harnoko, Tim Pengendali Tekhnis Itjen Kemenag RI berpesan agar penyuluh melaksanakan fungsi penyuluh, yang informatif, edukatif, konsultatif dan advokatif.

Sementara, Ketua Tim, M.Rancah Dewa menerangkan dalam rangka evaluasi agar penyuluh dapat menyiapkan bukti fisik yang terkait dengan tugas dan fungsinya.

Sembari pihaknya menitip pesan agar tindak lanjut dari pertemuan ini dapat meningkatkan moderasi beragama terutama bagi penyuluh. Termasuk Peningkatan kesejahteraan penyuluh Agama. (Adm)

Facebook Comments Box